Wednesday, March 29, 2006

Life - Selamat Nyepi

Selamat Nyepi

Friday, March 10, 2006

CompTech - Mencari jurnal dengan Firefox dan extension-nya

Penelusuran jurnal/artikel pasti sudah menjadi santapan rutin buat mahasiswa. Dengan akses internet yang relatif mudah didapat, pertanyaan yang tak terjawab kadang atau bahkan sering kita pasrahkan pada 'mas' Google untuk memberi alternatif jawabannya. Belum lagi referensi-referensi tugas juga harus mengacu pada jurnal terkait. Bukan mahasiswa [lagi] ? Tidak masalah, jawaban-jawaban pertanyaan umum pun mudah didapat melalui pencarian yang tepat.

Masalah-masalah dalam berselancar mencari jurnal/referensi:
  • saat sedang menyimpan berkas (apalagi dengan ukuran yang besar), koneksi tiba-tiba terputus/ingin dilanjutkan lain waktu, dengan cara konvensional (browser standar) proses pun terhenti dan tidak dapat dipanggil kembali
  • berkas/iklan sering terbuka pada jendela/window baru, sehingga relatif mengganggu kenyamanan
  • halaman situs yang terlalu banyak menampilkan iklan atau animasi sering memperlambat akses
Dengan perangkat lunak penjelajah/browser Firefox 1.5.0.1 (versi saat ini) di atas sistem operasi WinXP, saya mencoba memanfaatkan kemudahan-kemudahan yang didapat dengan adanya fitur-fitur tambahan (extension; kategori populer) Firefox:
  • FlashGot. Dengan fitur ini download berkas/file maupun program menjadi lebih mudah. Apalagi diintegrasikan dengan Free Download Manager, proses yang tertunda saat koneksi terputus dapat tersimpan dan dilanjutkan saat koneksi stabil kembali
  • SessionSaver. Menyimpan tampilan akhir browser, kemudian dapat dilanjutkan/dibuka kembali sama persis seperti keadaan terakhirnya
  • NoScript. Ingin berselancar di dunia maya lebih aman? Fitur ini mampu manambah kemanan Firefox dengan mencegah script yang tidak diinginkan serta dapat diubah sesuai kebutuhan pengguna. Ingat, beberapa situs memang memerlukan script-nya untuk tetap aktif
  • Fasterfox. Fitur ini mampu meningkatkan kecepatan dinamis saat berselancar
  • IE Tab. Melihat Internet Explorer dalam Firefox? Fitur ini mampu mewujudkannya
  • Tabbrowser Preferences. Fungsi tambahan tab Firefox yang sangat membantu untuk berselancar dimiliki oleh fitur ini
  • Open Link in.... Fitur ini memberikan alternatif untuk membuka taut/link baru di New Tab/Window, Background Tab/Window serta pilihan lainnya
  • Firefox Showcase. Bingung membuka terlalu banyak tab? Tekan F12, fitur ini menampilkan semua tab yang sedang diakses dalam satu jendela
Cara meng-install-nya cukup mudah:
  • tinggal klik berkas ' install ' yang dimaksud
  • muncul jendela baru, klik ' Install now '
  • proses install akan berjalan di jendela extension
  • restart Firefox untuk mengaktifkan fitur baru tersebut
Masih banyak fitur Firefox lainnya yang mampu mempermudah kita dalam mencari referensi.
Gunakan seperlunya agar tidak malah memberatkan browser. Selamat menikmati kenyamanan berselancar.

Sunday, March 5, 2006

Health Informatics - Consumer Health Informatics

Sejalan dengan perkembangan teknologi informasi (TI), desain sistem informasi (SI) ditujukan terutama kepada para dokter, manajer pelayanan kesehatan dan profesional, dimana terjadi peningkatan keinginan untuk menjangkau para konsumen dan pasien secara langsung melalui komputer dan sistem komunikasi.

Consumer Health Informatics (CHI) merupakan cabang Medical Informatics/Informatika Kedokteran yang:
  • menganalisis kebutuhan informasi konsumen
  • mengembangkan dan mengevaluasi metode-metode dan aplikasi-aplikasi untuk membantu konsumen dalam pemenuhan dan penggunaan informasi kesehatan
  • mengembangkan dan mengevaluasi metode-metode dan aplikasi-aplikasi untuk mengintegrasikan kebutuhan konsumen dan pilihannya pada sistem manajemen informasi di bidang praktik klinik, edukasi dan penelitian
  • mempelajari efek sistem tersebut pada kesehatan masyarakat, hubungan pasien-profesional dan sosial.
TI dan konsumen informatika kesehatan/kedokteran telah menjadi bagian dari konsep modern kesehatan masyarakat dan kebijakan nasional pelayanan kesehatan di banyak negara berkembang.


Referensi
Eysenbach, E. (June, 2000) Recent advances consumer health informatics. BMJ, 3201, pp. 713-1716.

Saturday, March 4, 2006

Health Informatics - PDA dan Patient Safety (2)

PDA dan pasien
Di bidang klinis, PDA sering digunakan oleh praktisi medis dan berfungsi sebagai referensi medis (klinis, obat, laboratorium, prosedur), dokumentasi/catatan medis pasien dan mobile Electronic Medical Record.

Dengan pemanfaatannya sebagai referensi medis, informasi pada PDA dapat digunakan untuk membantu peresepan (ePrescribing), membuat keputusan klinis (decision support system), ketepatan edukasi dan kepuasan pasien dengan peraga PDA. Sistem dokumentasi elektronik akan memudahkan transfer data dan informasi antar pengguna dan dapat disinkronisasikan ke PC/desktop maupun notebook. Rekam medis bergerak sesuai untuk para klinisi dengan mobilitas tinggi yang menginginkan data pasien selalu siap bersamanya saat pasien berkonsultasi pribadi di luar jam praktiknya.

Beberapa penelitian yang banyak dilakukan di Amerika Serikat mengatakan pemanfaatan PDA mampu mengurangi medical error dan dikembangkan untuk keselamatan pasien.

Tantangan ke depan?
Jika PDA mempunyai peluang untuk dapat dimanfaatkan dalam mewujudkan keselamatan pasien, mengapa tidak? :)
Bagi yang sudah memilikinya, silakan ditingkatkan manfaatnya demi keselamatan pasien. Banyak perangkat lunak pendukung yang tersedia di internet, bahkan gratis.
Transfer data dan informasi yang merupakan rahasia pasien perlu mempertimbangkan faktor legalitas, keamanan dan privasi pasien.
Integrasi dan transfer data secara nirkabel (wireless) dalam suatu jaringan sistem informasi kesehatan akan sangat membantu kinerja PDA dengan sistem yang ada.

Ingin melihat-lihat spesifikasi perbandingan PDA?
Banyak review yang dapat dibaca di internet. Sesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan. Perbandingan PDA dari davespda.com (sayang..hanya tampil maksimal pada IE :(( ..) ini mungkin dapat membantu. Di Indonesia dapat mengunjungi FastnCheap dan Studio HandPhone.

Tulisan saya yang lain mengenai PDA silakan ditelusuri melalui fasilitas pencarian di kanan atas.

Health Informatics - PDA dan Patient Safety (1)

PDA atau Personal Digital Assistant digunakan untuk keselamatan pasien (patient safety)?

Mengapa perlu patient safety?
Tingginya angka kejadian medical error dalam bidang pelayanan kesehatan, menuntut WHO dan negara lainnya termasuk Indonesia untuk lebih meningkatkan peran sistem kesehatannya dalam rangka mengurangi medical error dan meningkatkan keselamatan pasien.

Sistem kesehatan masa kini tentu tidak lepas dari dukungan sistem informasi (SI) dan teknologi informasi (TI).

Dengan menyadari pentingnya TI di tengah persaingan global ini serta tuntutan efisiensi dan efektivitas, sekiranya perlu kita tinjau pengalaman negara-negara maju dalam pengembangan TI.

Saya ingat suatu kejadian saat saya masih bekerja di Klinik SOS Gatotkaca, Denpasar sekitar tahun 2003. Saat itu ada panggilan dari Front Officer (FO) sebuah hotel di kawasan Nusa Dua, seorang pasien Jepang sakit. Ditemani seorang perawat kami meluncur ke lokasi. Tiba di kamar, penerjemah yang disediakan hotel belum bisa dihubungi. Saat kami menyadari adanya kesulitan bahasa, sang pasien yang juga tidak bisa berbahasa Inggris itu mengambil 'alat'-nya. Ditunjukkan pada kami, dengan menekan beberapa tombol, lalu muncul kamus Jepang-Inggris di layar 'alat' tersebut. Dia juga menunjukkan sejenis sinonim istilah-istilah sakit dalam bahasa Jepang-Inggris dan dengan bantuan sedikit bahasa 'Tarzan' kami bisa saling mengerti.. :) ...

Dan sekarang, saya baru memahami, bahwa alat tersebut ternyata adalah sebuah Personal Digital Assistant (PDA). Ternyata PDA tersebut telah membantu keselamatan pasien (dan juga keselamatan kami.. :) ..)

Mengapa PDA?
Banyak alat bantu mobile lain yang sebenarnya juga dapat membantu untuk keselamatan pasien. Notebook/laptop, PC tablet, eBook, dan lain-lainnya dapat merupakan alternatif, tetapi ukurannya yang terlalu besar dibandingkan PDA menyebabkan kurang praktis digunakan. IPod juga dapat disiasati untuk menyimpan gambar-gambar medis, telepon selular biasa dapat pula digunakan untuk menyimpan informasi riwayat sakit/alergi obat-obatan yang kita derita (memo, sms tersimpan), namun semua itu belumlah selengkap PDA.