Saturday, February 26, 2011

Kelainan Sel Plasma (Diskrasia Sel Plasma, Gammopati Monoklonal)

Kelainan Sel Plasma (Diskrasia Sel Plasma, Gammopati Monoklonal) adalah keadaan dimana sekelompok sel plasma berkembangbiak secara berlebihan dan menghasilkan sejumlah besarantibodi yang abnormal.


Sel plasma berasal dari limfosit (suatu jenis sel darah putih), yang secara normal menghasilkan antibodi untuk membantu tubuh melawan infeksi. Terdapat ribuan jenis sel plasma, yang terutama ditemukan di dalam sumsum tulang dan kelenjar getah bening.

Setiap sel plasma membelah dan berkembangbiak untuk membentuk suatu kelompok (clone), yang terdiri dari sejumlah sel yang sama. Sel-sel dari satu clone hanya menghasilkan satu jenis antibodi (imunoglobulin).

Pada kelainan sel plasma, satu clone sel plasma tumbuh secara berlebihan dan menghasilkan satu jenis molekul yang menyerupai antibodi dalam jumlah yang sangat banyak. Karena sel-sel ini dan antibodi yang dihasilkannya tidak normal, maka mereka tidak membantu melindungi tubuh melawan infeksi. Selain itu pembentukan antibodi yang normal seringkali berkurang, sehingga penderita lebih mudah terkena infeksi.
Jumlah antibodi abnormal yang terus menerus bertambah ini menyusup dan merusak berbagai organ dan jaringan. Pada monoclonal gammopathies of undetermined significance, sel-sel plasmanya abnormal tetapi tidak bersifat ganas. Mereka menghasilkan sejumlah besar antibodi abnormal tetapi biasanya tidak menyebabkan masalah yang berarti.

Penyakit ini menetap selama beberapa tahun (sampai 25 tahun) dan tidak memerlukan pengobatan. Penyakit ini lebih sering ditemukan pada usia lanjut. Dengan penyebab yang tidak diketahui, pada 20-30% penderita, penyakit ini bisa berkembang menjadi mieloma multipel (suatu kanker sel plasma).

Makroglobulinemia juga bisa terjadi pada penderita penyakit ini.

No comments:

Post a Comment